Rabu, 16 September 2015

Wisata Gunung di Indonesia Paling Favorit

Sudah menjadi rahasia umum jika Indonesia terkenal akan kekayaan alamnya yang luar biasa. Menyimpang seribu satu kisah dan legenda yang melekat di setiap budaya dan wujud nyata peninggalan kehidupan kerajaan masa lampau. Tak heran bila banyak wisatawan asing rela merogoh kocek yang dalam untuk benar-benar bisa menikmati indahnya bumi pertiwi. Salah satu kekayaan alam yang dimiliki Indonesia adalah pegunungannya. Ya. Pegunungan di Indonesia kaya akan hasil alam dan memiliki keindahan yang bisa disandingkan dengan pemandangan keindahan lainnya di luar negeri. Demi menikmati momen-momen tertentu yang paling bisa dinikmati di daerah pegunungan, banyak turis dan netizen yang memiliki hobi mendaki rela menguras tenaga dan menyita waktu mereka untuk berjuang mendapatkan momen pemandangan terbaik di atas gunung. Nah, gunung apa saja yang termasuk dalam wisata gunung di Indonesia paling favorit? Berikut beberapa ulasannya.

Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat
Berlokasi di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, gunung ini merupakan gunung berapi tertinggi kedua di Indonesia sekaligus merupakan bagian dari Taman Nasional Gunung Rinjani. Pendakian Gunung Rinjani menjadi salah satu objek wisata favorit yang menjadi kebanggaan Taman Nasional Gunung Rinjani. Jumlah pengunjung yang melakukan pendakian di gunung ini setiap tahunnya mengalami peningkatan. Tak heran bila banyak usaha yang menawarkan paket mendaki untuk destinasi Gunung Rinjani karena terkenal sebagai salah satu wisata gunung di Indonesia paling favorit.

Gunung Jaya Wijaya, Papua
Sudah menjadi rahasia umum bila Puncak Jaya Wijaya merupakan puncak gunung tertinggi di Indonesia dan sudah menjadi rahasia umum pula bahwa Papua merupakan surga dunia yang menyimpan berbagai kekayaan alam yang masih asli dan eksotis. Di sini pula merupakan satu-satunya wilayah di negara tropis Indonesia yang diselimuti salju. Dengan ketinggian 4.884 meter dari permukaan laut, gunung ini merupakan bagian dari Pegunungan Maoke (Barisan Sudirman). Ketika berhasil menaklukkan gunung ini dalam pendakian, Anda akan disuguhkan pemandangan gunung berselimut salju yang luar biasa yang berada di lautan awan. Sungguh pengalaman yang menarik dan gunung ini menjadi salah satu destinasi wisata gunung di Indonesia paling favorit.

Gunung Kelimutu, Nusa Tenggara Timur
Merupakan gunung berapi yang terletak di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, tepatnya di Desa Pemo, Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende. Terkenal dengan danau di kawah puncaknya, Danau Tiga Warna, yang terdiri dari warna merah, biru, dan putih. Warna ini bisa berubah seiring dengan berjalannya waktu. Inilah yang menjadi daya tarik bagi para wisatawan dan pendaki yang rela merogoh kocek dalam, meluangkan waktu, dan menguras tenaga mereka untuk mendaki Gunung Kelimutu demi pemadangan yang keindahannya tidak memiliki tandingan sebanding. Maka tak heran bila banyak yang menawarkan paket wisata ke Gunung Kelimutu sebagai wisata gunung di Indonesia paling favorit.

Nah, sekian dulu ulasan mengenai wisata gunung di Indonesia paling favorit. Masih banyak kekayaan alam berupa gunung lainnya yang ada di Indonesia dan menjadi destinasi favorit. Jangan lupa untuk mengunjungi Indonesia dan pelajari setiap inchi jarak dan kebudayaan yang dimiliki. Anda bisa mengunjungi gunung-gunung cantik di Indonesia dengan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum yang bisa ditumpangi. Selain itu, Anda juga bisa menyewa mobil di tempat persewaan mobil yang terpercaya seperti City Home Rent Car. Rental mobil yang satu ini menawarkan berbagai armada mobil yang bisa disewa dengan harga terjangkau. Anda bisa menyewa mobil Alphard, Avanza, Xenia, dan Luxio. Berbagai paket sewanya juga beragam, Anda bisa menyewa selama 12 jam dalam kota, 24 jam dalam kota, jemput di bandara, paket bulanan, dan berbagai kebutuhan lainnya yang bisa Anda ajukan ke customer service City Home Rent Car. Anda juga bisa mendapatkan layanan yang memuaskan dari supir yang profesional.

Rabu, 09 September 2015

Wisata Gunung Tangkuban Perahu: Wisata Penuh Legenda di Lembang Jawa Barat

Provinsi Jawa Barat dikenal sebagai provinsi yang memiliki banyak lokasi wisata indah dan sejuk karena memiliki banyak pepohonan di sekitarnya. Salah satu tempat wisata di Jawa Barat terkenal dan populer yaitu Gunung Tangkuban Perahu. Belum lengkap rasanya jika belum mengunjungi Gunung Tangkuban Perahu saat melancong ke Jawa Barat. Gunung ini terletak sekitar 20 km ke arah utara Kota Bandung, tepatnya di Cikole Lembang. Dengan ketinggian sekitar 2.084 meter di atas permukaan air laut, gunung ini dikelilingi oleh rimbun pohon pinus serta hamparan kebun teh di sekitarnya.
Untuk mencapai Gunung Tangkuban Perahu, Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi atau angkutan umum dari Bandung.  Dari pusat kota Bandung, Anda menuju arah utara Bandung (arah Subang) sejauh 20 km.
Lokasi wisata ini memiliki legenda yang sangat terkenal di seluruh masyarakat Indonesia, yaitu Legenda Sangkuriang. Dikisahkan bahwa Sangkuriang jatuh cinta dengan ibunya sendiri, Rarasati atau Dayang Sumbi. Sangkuriang ingin menikahi ibunya sendiri. Kemudian sang ibu pun berniat untuk menggagalkan rencana anaknya tersebut. Ia memberi syarat kepada Sangkuriang untuk membuat sebuah telaga dan perahu hanya dalam waktu semalam. Sangkuriang pun menyanggupi. Namun usahanya pun gagal. Kemudian ia marah dan menendang perahu buatannya hingga mendarat dalam keadaan terbalik. Masyarakat menyebut bahwa perahu milik Sangkuriang yang terbalik tersebut membentuk Gunung Tangkuban Perahu. Hingga kini, legenda tersebut tetap dipercaya oleh masyarakat sekitar maupun masyarakat di seluruh Indonesia.
Gunung Tangkuban Perahu berada di dalam Taman Wisata Alam Gunung Tangkuban Perahu. Kondisi udara di sekitarnya sangat dingin. Siang hari bersuhu 17 derajat celcius, sedangkan pada malam hari suhunya bisa mencapai 2 derajat celcius. Anda wajib membawa pakaian tebal dan pelindung seperti jaket,  sarung tangan, kaos kaki, maupun topi.
Di lokasi Gunung Tangkuban Perahu, Anda bisa menikmati objek-objek wisata seperti Kawah Upas, Kawah Domas, Kawah Ratu, dan Kawah Jurig. Jangan lupa membawa smartphone, kamera digital, maupun handycam untuk mengabadikan seluruh momen indah dari lokasi ini. Selain itu, Anda juga bisa mendaki untuk menuju stasiun geologi yang dapat melihat seluruh aktivitas Gunung Tangkuban Perahu yang diawasi dari sana. Deretan pohon pinus serta kebun teh akan menambah suasana keindahan alam yang hijau di lokasi wisata ini. Anda bisa mengambil berbagai angle yang menarik.
Keindahan alam, udara sejuk, serta kisah legendanya mampu membuat Gunung Tangkuban Perahu menjadi tempat wisata di Jawa Barat terkenal dan populer di mata para turis lokal maupun asing. Gunung Tangkuban Perahu menjadi salah satu lokasi wisata yang banyak diminati oleh para turis yang sedang berwisata di Jawa Barat.
Untuk bisa ke Gunung Tangkuban Perahu, Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan jasa sewa mobil yang profesional seperti City Home Rent Car. Rental mobil yang satu ini menawarkan berbagai armada mobil yang bisa disewa dengan harga terjangkau. Anda bisa menyewa mobil Alphard, Avanza, Xenia, dan Luxio. Berbagai paket sewanya juga beragam, Anda bisa menyewa selama 12 jam dalam kota, 24 jam dalam kota, jemput di bandara, paket bulanan, dan berbagai kebutuhan lainnya yang bisa Anda ajukan ke customer service City Home Rent Car.

Kamis, 03 September 2015

Pulau Mentawai Sumbar: Surga Wisata Bahari di Sumatera

Provinsi Sumatera Barat memiliki salah satu objek wisata yang indah dan menarik untuk dikunjungi, yaitu Pulau Mentawai. Kepulauan Mentawai merupakan salah satu kabupaten yang ada di Provinsi Sumatera Barat. Pulau Mentawai Sumbar terletak di tengah Samudera Hindia. Maka tak heran apabila wilayah ini dikelilingi oleh banyak lautan dan dijadikan sebagai pusat wisata bahari. Banyak wisatawan dalam maupun luar negeri yang tertarik untuk surfing di tempat ini. Gelombang yang ada di Pulau Mentawai Sumbar sangat besar, bisa dikatakan cukup “ekstrim”. Sehingga tak heran jika banyak atlet peselancar dari seluruh dunia yang tertarik melakukan surfing di tempat ini. Bahkan perlombaan tingkat internasional juga sering diselenggarakan di sini.
Di Pulau Mentawai, Anda juga bisa menikmati kegiatan trekking untuk menelusuri hutan tropis yang masih alami dan asri. Pulau Mentawai Sumbar merupakan daerah yang masih alami dan belum banyak dijamah oleh manusia. Selain itu, budaya yang masih kuno dan kental akan ditemui di tempat ini. Penduduk yang tinggal di Pulau Mentawai Sumbar merupakan orang-orang yang masih memiliki budaya kuno seperti saat zaman neolitikum di masa lalu.
Untuk menuju Pulau Mentawai Sumbar, Anda bisa menggunakan kapal motor yang disewakan. Namun sayangnya kapal motor ini hanya disewakan sebanyak dua kali dalam seminggu, yaitu pada hari Minggu malam dan hari Kamis malam. Perjalanan menggunakan kapal motor dari Padang menuju Kepulauan Mentawai memakan waktu sekitar satu hari. Untuk tarifnya, sekitar Rp 105.000 hingga Rp 125.000. Untuk alternatif lainnya, Anda bisa menggunakan pesawat Tiger Air atau SMAC menuju Tuapejat di Pulau Sipora. Kemudian menggunakan kapal untuk menuju ke Muara Siberut selama 3 hingga 4 jam.
Masalah kuliner, Pulau Mentawai Sumbar memiliki beberapa makanan utama berupa sagu, ikan, dan babi. Namun makanan khasnya berupa tanaman keladi. Tanaman keladi hanya ada di Pulau Mentawai Sumbar saja, tepatnya di Desa Tua Pejat. Selain makanan, di tempat ini Anda juga bisa berbelanja berbagai souvenir menarik khas Pulau Mentawai Sumbar.
Untuk bisa ke pulau ini, Anda memang harus menggunakan kapal motor. Namun sebelumnya Anda harus menuju Sumatera Barat dulu. Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan jasa sewa mobil yang profesional seperti City Home Rent Car. Rental mobil yang satu ini menawarkan berbagai armada mobil yang bisa disewa dengan harga terjangkau. Anda bisa menyewa mobil Alphard, Avanza, Xenia, dan Luxio. Berbagai paket sewanya juga beragam, Anda bisa menyewa selama 12 jam dalam kota, 24 jam dalam kota, jemput di bandara, paket bulanan, dan berbagai kebutuhan lainnya yang bisa Anda ajukan ke customer service City Home Rent Car.

Minggu, 30 Agustus 2015

Gunung Bromo: Lautan Pasir di Puncak Pulau Jawa

Tak kalah dengan Provinsi lainnya, Provinsi Jawa Timur juga memiliki berbagai destinasi wisata yang mempesona khalayak. Provinsi yang terletak di ujung Pulau Jawa tersebut mempunyai banyak lokasi wisata alam maupun bersejarah yang dikenal oleh wisatawan lokal maupun asing. Salah satu tempat wisata di Jawa timur yg harus dikunjungi yaitu Gunung Bromo. Jangan pernah mengatakan pernah mengunjungi Jawa Timur apabila Anda belum pernah menginjakkan kaki di gunung api yang berpasir tersebut.
Gunung Bromo dikelilingi oleh empat wilayah Kabupaten, antara lain Malang, Pasuruan, Probolinggo, dan Lumajang. Untuk mencapai lokasi, Anda dapat menggunakan travel agent maupun menggunakan mobil pribadi. Jika menggunakan mobil pribadi, rute yang akan dilalui meliputi Surabaya – Pasuruan – Wonokriti – Gunung Bromo. Lama perjalanan sekitar 2 hingga 3 jam jika tidak sedang macet karena hari libur nasional.
Keistimewaan tempat wisata ini terletak pada hamparan pasir seluas 5.250 hektar di ketinggian 2392 m dpl. Gunung Bromo sendiri berada di dalam Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Anda dapat menikmati pesona keindahan matahari terbit dan tenggelam dengan pemandangan lautan pasir Bromo yang begitu indah. Selain itu, Anda juga bisa menaiki tangga yang berjumlah ratusan maupun sekedar menunggang kuda untuk menikmati pemandangan puncak Semeru tersebut. Banyak turis dari seluruh dunia yang megabadikan momen saat sunrise di Bromo. Anda akan mendapatkan pemandangan indah saat Bromo mengeluarkan asap tebalnya dari kejauhan.
Suhu di Gunung Bromo berkisaran antara 3 hingga 20 derajat celcius. Namun, saat musim kemarau dapat berubah menjadi di bawah nol derajat celcius. Jangan lupa siapkan baju tebal, topi, dan sarung tangan, agar tidak kedinginan saat mendaki. Rute yang sangat curam pada tanjakan lautan pasir membuat kendaraan roda empat sangat tidak disarankan untuk memasuki lokasi. Anda bisa berjalan kaki, naik kuda, atau menyewa kendaraan umum seperti jeep yang disewakan oleh pemandu wisata.
Selain melihat pemandangan spektakuler dari puncak gunung, Anda bisa menyaksikan berbagai adat istiadat yang dilakukan oleh masyarakat sekitar Gunung Bromo. Pada bulan Kasada atau bulan kesepuluh, sekitar bulan September hingga November, suku Tengger akan datang ke Gunung Bromo untuk melemparkan sesajen berupa uang, ayam, dan sayuran ke dalam kawah yang berapi.
Yang tak kalah menariknya, yaitu pemandangan danau di sekitar Gunung Bromo. Banyak pendaki yang biasanya menyempatkan diri untuk mengunjungi beberapa danau seperti Ranu Pani, Ranu Regulo, dan Ranu Kumbolo. Pemandangan menakjubkan yang ditawarkan Gunung Bromo menjadikan tempat ini sebagai tempat wisata di Jawa timur yg harus dikunjungi oleh seluruh pelancong di dunia.
Anda bisa mengunjungi Gunung Bromo dengan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum yang bisa ditumpangi. Selain itu, Anda juga bisa menyewa mobil di tempat persewaan mobil yang terpercaya seperti City Home Rent Car. Rental mobil yang satu ini menawarkan berbagai armada mobil yang bisa disewa dengan harga terjangkau. Anda bisa menyewa mobil Alphard, Avanza, Xenia, dan Luxio. Berbagai paket sewanya juga beragam, Anda bisa menyewa selama 12 jam dalam kota, 24 jam dalam kota, jemput di bandara, paket bulanan, dan berbagai kebutuhan lainnya yang bisa Anda ajukan ke customer service City Home Rent Car. Anda juga bisa mendapatkan layanan yang memuaskan dari supir yang profesional.


Minggu, 23 Agustus 2015

Menelusuri Jejak Sejarah Kota Pahlawan di House of Sampoerna

Surabaya memang dikenal sebagai kota bersejarah. Arek-arek Suroboyo banyak berkontribusi dalam memperjuangkan maupun mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Maka tak heran apabila Surabaya mendapat julukan sebagai kota pahlawan. Hal ini juga terbukti dari bangunan-bangunan kolonial bersejarah yang banyak terlihat di Surabaya, sebut saja Jembatan Merah, Monumen Kapal Selam, Keputran, Hotel Majapahit, Kampung Arab Sunan Ampel, Tugu Pahlawan, dan masih banyak lainnya.

Salah satu museum yang wajib dikunjungi saat berwisata ke Surabaya yaitu House of Sampoerna (HOS). Museum HOS merupakan museum rokok dengan gedung bernuansa kolonial Belanda yang dibangun pada tahun 1858. Awalnya gedung ini digunakan sebagai panti asuhan yang ditangani oleh Belanda. Namun, setelah itu dibeli oleh Liem Seeng Tee, pendiri Sampoerna, pada tahum 1932. Gedung ini difungsikan sebagai tempat produksi pertama rokok Sampoerna. Tempat ini menjadi lokasi bersejarah yang wajib untuk dilestarikan.

Museum HOS terletak di Taman Sampoerna nomor 6, Krembangan Utara. Lokasinya berada di ‘Surabaya Lama’ yang berdekatan dengan Jembatan Merah. Apabila Anda akan mengunjungi Museum HOS dengan kendaraan umum, Anda bisa menaiki bus umum dengan jurusan Jempatan Merah Plaza (JMP) dari Terminal Purabaya atau Terminal Joyoboyo. Setelah tiba di JMP, Anda bisa melanjutkan perjalanan ke Museum HOS dengan berjalan kaki, naik becak, atau angkot.

Saat memasuki lokasi komplek museum ini, Anda akan merasakan aroma tembakau dan cengkeh. Komplek museum terdiri dari beberapa gedung, antara lain gedung utama yang berisi museum sekaligus tempat produksi rokok untuk merek Dji Sam Soe, kediaman keluarga Sampoerna, hingga tempat umum. Di dalam museum lantai 1, Anda akan menjumpai berbagai benda-benda unik yang menyimpan sejarah tentang Sampoerna. Mulai dari lukisan silsilah keluarga Sampoerna, benda-benda  peninggalan keluarga Sampoerna, macam-macam tembakau, replika tungku pengering rokok, mesin printing bungkus rokok, sepeda motor kuno, andhong, mesin penggiling tembakau, replika toko kelontong yang digunakan untuk berjualan rokok Dji Sam Soe, hingga koleksi korek api dari zaman dahulu.

Di ruangan tersebut juga ada peralatan ‘Sampoerna Marching Band’. Kelompok ini dulunya pernah memeriahkan Rose Parade di California, Amerika Serikat. Peralatan tersebut juga dimainkan setiap tahunnya saat peringatan ulang tahun Sampoerna. Kemudian alat-alat laboratorium yang dulu digunakan untuk menguji hasil kualitas bahan baku serta hasil produksi pabrik rokok Sampoerna. Ada juga bungkus-bungkus rokok yang dulu pernah dijual di dalam maupun luar negeri. Tour guide di dalam museum selalu siap menjelaskan dan menceritakan sejarah berdirinya musuem, silsilah keluarga Sampoerna, maupun fungsi benda-benda yang dipamerkan. Di lantai 2 museum terdapat galeri toko yang menjual berbagai pernak-pernik khas Kota Surabaya yang berbau Sampoerna, seperti kaos, mug, pin, dll. Pengunjung juga dapat melihat produksi rokok merek Kretek milik Sampoerna.

Selain itu, ada gedung di sebelah kanan museum utama yang dijadikan sebagai rumah tinggal oleh keluarga Sampoerna. Ada mobil-mobil mewah produksi Inggris Rolls Royce milik keluarga Sampoerna yang diparkirkan. Sedangkan gedung di sebelah kiri merupakan cafe dan tempat galeri seni. Di belakang kompleks museum ada tempat produksi rokok Dji Sam Soe milik Sampoerna. Pengunjung dapat melihat proses penggulungan rokok Dji Sam Soe yang masih dilakukan secara manual. Produksi rokok di sini masih menggunakan peralatan tradisional dan dilakukan oleh para pekerja wanita. Tiap harinya mereka mampu membuat 325 batang rokok per jam.

Museum HOS buka setiap hari (Senin – Minggu) pukul 09.00 hingga 22.00 WIB. Jika Anda ingin melihat produksi rokok Dji Sam Soe, Anda bisa mengunjungi lokasi pada hari biasa (Senin – Sabtu, bukan hari libur) sebelum pukul 15.00 WIB. Untuk memasuki museum ini, Anda tidak dipungut biaya apapun.
Fasilitas lain dari Museum HOS yang sangat menarik ialah Surabaya Heritage Track, yaitu agenda mengelilingi Kota Surabaya yang tidak dipungut biaya. Wisatawan akan menggunakan bus milik Sampoerna untuk berkeliling di lokasi bersejarah yang ada di Surabaya. Tur dibagi menjadi dua, yaitu tur reguler dan khusus. Berikut jadwal tur reguler Surabaya Heritage Track.

Hari Biasa (Selasa sampai Kamis)
*Surabaya – The Heroes City (Pukul 09.00 – 10.00 WIB)
Rute: Tugu Pahlawan – PTPN XI
*Surabaya – The Trading City (Pukul 13.00 – 14.00 WIB)
Rute: Klenteng Hok Ang Kiong – Bank Escompto
*Surabaya during The Dutch Occupation (Pukul 15.00 – 16.30)
Rute: Kantor Pos Kebonrojo – Gereja Kepanjen – Bekas Bank De Javasche
Weekend (Jumat sampai Minggu)
*Exploring Surabaya (Pukul 09.00 – 10.30 WIB)
Rute: Balai Pemuda, Balai Kota, Bekas Bank De Javasche
*Surabaya – The Heroes City (Pukul 13.00 – 14.30)
Rute: Tugu Pahlawan - GNI – PTPN XI

Untuk tur khusus, biasanya akan dijadwalkan tiap bulannya dengan rute yang berbeda-beda. Kombinasi yang unik antara Museum HOS dan pabrik rokok tradisional ini menjadikan tempat ini menjadi salah satu tujuan utama wisata di Kota Surabaya.